Bawaslu Klungkung Gelar Patroli Pengawasan Kawal Hak Pilih di Kecamatan Dawan

Guna memastikan pemenuhan hak dasar warga negara, yakni memilih pemimpinnya melalui pemilu serentak 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Klungkung melaksanakan patroli pengawasan kawal hak pilih di wilayah Kecamatan Dawan, Rabu (20/9).
 
Kegiatan ini menyasar kaum marjinal yang berada di wilayah Desa Gunaksa dan Desa Kusamba. Patroli dipimpin langsung oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Klungkung, I Komang Supardika, yang beranggotakan Staf Humas Bawaslu Kabupaten Klungkung, Kadek Wema Satyadinata, Ketua Panwaslu Kecamatan Klungkung, I Nengah Mudiasa bersama dua orang Anggota Ida Bagus Rai Kusuma dan A.A Putu k Sudiasih, serta PKD Gunaksa, I Nengah Sukariana dan PKD Kusamba, I Nyoman Ariyasa.

Supardika mengatakan pihaknya ingin memastikan warga marginal, benar-benar memang mempunyai hak pilih. “Hak dasar pemilih adalah memilih. Kami ingin memastikan warga marginal juga bisa memilih,” kata Supardika disela-sela kegiatan.

Tim dari Bawaslu Klungkung pada pukul  11.00 Wita tiba di Desa Gunaksa, kemudian melapor ke Kantor Desa setempat dan berkoordinasi dengan pihak pemerintah desa yang diwakili oleh Kaur Pemerintahan Desa Gunaksa Putu Gede Aryadhana.

Selanjutnya pukul 11.15 Wita bergegas menuju tempat bekerja kaum marjinal, untuk memastikan warga tersebut mempunyai hak pilih.

Di lokasi tim patroli bertemu dengan Suarti & Nyoman Badra (Warga Br. Bale Bandung, Desa Gunaksa), Ketut Tiasni & Komang Subrata (warga Dusun Bingin), I Nengah Norja (warga Dusun Patus), serta Ni Nyoman Wesni (Warga Dusun Nyamping) yang bekerja sebagai buruh di tempat penjualan pasir galian C.

Mereka saat ditanya sudah terdaftar sebagai pemilih, karena di rumahnya sudah ditempel stiker hak pilih dari KPU. Namun mereka tidak ada yang membawa KTP sehingga tidak dapat dicek sebagai pemilih secara online.

Selanjutnya Tim Patroli Kawal Hak Pilih Bawaslu Klungkung melanjutkan perjalanan ke Desa Kusamba. Sama seperti di Gunaksa, Tim terlebih dahulu berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Kusamba. Di Kantor desa, Tim ditemui langsung oleh Perbekel Kusamba I Nengah Semadi Adnyana.

Seusai berkoordinasi di Kantor Desa, dengan diantarkan oleh PKD Kusamba, selanjutnya tim menuju tempat pembuatan garam laut untuk menemui pemilih kaum marjinal.

Tim tiba pukul 12.10 Wita, langsung menemui beberapa pembuat garam laut Kusamba yang Bernama Nengah Kertayasa dan Nengah Nyamprug yang berasal dari Dusun Rame, Banjar Batur, Desa Kusamba. Mereka mengaku sudah terdaftar sebagai pemilih, dan setelah dicek DPT online lewat KTP-nya memang sudah terdaftar.

“(stiker) sampun metempel di kace (sudah ditempel di kaca), tiang sampun terdaftar (saya sudah terdaftar),” kata Kertayasa.